Penulis: Zendy Titis
Ini otomatis senoktah yang disumbang asa
Dihias gelegak angka dan aksara
Tapi apa karena ia runtuh tiba-tiba
Mungkinble runtuh bernyanyi biadab
Dari ruangnya, ingini terbit mentari pagi
Yang semangat menyongsong kemudi
Dari ruang yang runtuh itu
Dari ruang yang diruntuhkan itu!
Bangsamu,
Cukup pernah kenal si kancil yang nakal
Rumus sederhana imparsial
Hafal Pancasila
Dan tahu arti kata ‘sekolah’
Meski ‘negeri Cina’ tak pernah berhenti mengiang
Tapi kau makan bangsamu
Dan minum dari peluh mata mereka