Reporter : Fadhila Isniana dan Muhammad Bahmudah
Malang, dianns.org – Acara Opening Ceremony Olimpiade Brawijaya (OB) 2015, yang diselenggarakan Jumat malam (18/09) di Gor Pertamina Universitas Brawijaya (UB) berjalan dengan lancar dan meriah. Imran selaku ketua pelaksana OB 2015 mengatakan, acara opening ceremony ini berjalan dengan lancar karena adanya dukungan dari teman-teman di berbagai fakultas yang turut serta meramaikan dan memeriahkan acara tersebut. Bahkan para supporter dari berbagai fakultas yang tidak mendapatkan tempat di tribun penonton tetap antusias mengikuti acara meskipun harus rela mengikuti acara di luar gedung.
Opening Ceremony OB 2015 yang bertemakan Catching Fire diawali dengan pertunjukan tari bendera fakultas dan marching band UB yang memukau para kontingen dari berbagai fakultas serta para supporter. Tema Catching Fire sendiri diambil dengan harapan dapat membangun dan menggali semangat mahasiswa UB. Olimpiade Brawijaya sendiri bertujuan untuk mewadahi mereka yang memiliki minat dan bakat dalam dunia olahraga dan seni. Opening Ceremony OB 2015 kali ini memiliki tujuan untuk menampilkan kontingen tiap fakultas kepada publik. Meskipun mereka berbeda bendera tetapi tetap satu Brawijaya.
Acara sempat tertunda selama tiga puluh menit, hal tersebut lantaran banyaknya pendukung dari tiap fakultas yang ingin menonton acara ini. Rencana awal yang kita kira satu setengah jam bisa mengkondisikan acara, justru ternyata banyak supporter yang diluar perkiraan ingin melihat atletnya sehingga acara menjadi molor,ujar Ayu selaku Koordinator Humas OB.
Menurut Ayu, kendala terbesar yang dialami selama pelaksanaan Opening Ceremony adalah publikasi yang kurang. Publikasi kurang gencar karena waktu mepet sehingga untuk melakukan publikasi ke fakultas pun harus mendadak. Hal ini juga dikarenakan pihak rektorat yang mempersulit proses publikasi,kata Ayu. Berbeda dengan Ayu, Imran mengatakan bahwa publikasi acara ini berjalan dengan baik. “Publikasinya kuat, buktinya banyak teman-teman dari fakultas yang ramai memeriahkan,ucap Imran.
Perlombaan sendiri akan di mulai pada tanggal 19 September hingga 8 Oktober. Imran berharap OB kali ini bisa berjalan lebih lancar dan aman, serta para kontingen dapat mengutamakan sportifitas dalam pertandingan daripada hasrat untuk menang.