Payung Teduh untuk Pertama Kali Menyapa Malang

Malang, dianns.org – Kerinduan pendengar musik Payung Teduh yang berisikan Is (vokal & gitar), Ivan (guitalele), Cito (drum & cajon), Comi (contra bas), akhirnya terpenuhi dengan tampil untuk pertama kalinya dikota Malang dalam acara Rhythm of Love yang berlangsung di Dome Universitas Muhammadiyah Malang pada Senin (06/05/2013) malam. Tidak hanya Payung Teduh, band-band asal malang yaitu Brigade 07, Goodboy Jimmy, Unda Undi dan Eskrim menjadi band pembuka dalam acara tersebut.

Payung Teduh yang terbentuk pada akhir 2007 kental denga aura dengan balutan keroncong dan jazz dengan lirik-lirik puitisnya disambut sangat meriah oleh penggema di Malang. “Gila Malang gila salut untuk Malang”, is mengungkapkan.

Diawali dari bermain musik untuk teater membuat nuasa musik serta lirik-lirik Payung Teduh lebih bewarnadan tidak ada ketakutan dari Payung Teduh memilih musik seperti ini. “Idealisme yang kami jalani yah seperti ini, memilih musik seperti dengan lirik seperti ini dan sama sekali tidak akan terpengaruh oleh tuntutan siapapun, yah seperti inilah Payung Teduh apa adanya”, uangkap Is. Tetapi ada hal yang paling penting dalam bermusik bagi Payung Teduh yaitu, sebisa mungkin mereka memeluk oarang lain dengan musiknya, apapun alirannya Payung Teduh tetap mendorong semua untuk tetap berpenganggan dan saling mendukung.

Melihat keadaan musik Indonesia sekarang ini, Is menuturkan bahwa dewasa ini banyak sekali lirik-lirik putus cinta tapi ahkirnya bunuh diri. Kurangnya rasa tanggung jawab yang diberikan pencipta lirik kepada masyarakat membuat Payung Teduh mencoba mengobati dengan lirik-lirik ciptaannya. punya tanggung jawab ketika lo bikin sebuah lirik , lo punya tanggung jawab kepada orang yang mendengarkan”..

Lirik puitis serta musik Jazz beradu dengan keroncong menjadi media Payung Teduh untuk berkomunikasi kepada pendengarnya. Band yang meraih penghargaan Best New Comer ICEMA 2012 ini menggajak para pendengar untuk menyamakan pola pikir dan terus mendukung band-bang yang mempunyai misi yang sama. “Kalo kalian menyetujui yang disampaikan Efek Rumah Kaca, Gugun, Sore, Float yauda sebar itu, dengan begitu mereka, kita bisa naik”, kata Is serius.

Untuk langkah selanjutnya, Payung Teduh akan mengeluarkan album ketiga serta membuat Video klip. “Sebenarnya tadi mau bawain tiga lagu baru kita tapi di harus cut yah jadi hanya bawain lagu lama”, tutur Is.

Musik bagi kami adalah jalan hidup dan cara kami untuk berbicara kepada orang

Reporter: Oleh : Dio dan Deby