Sutradara : Darnell Martin
Penulis : Ligiah Villalobos
Genre : Drama
Pemain : Cuba Gooding Jr., Qorianka Kilcher , DeWanda Wise
Tahun : 2012
Rate : 7/10
“These women fought to save lives. They ended up saving their own.”
Kutipan diatas merupakan tagline dari film yang dibintangi Cuba Gooding Jr. sang pemenang Academy Awards berjudul Firelight . Premier pada Minggu (22/4/2012) pukul 9 malam di Hallmark Hall of Fame ABC, Firelight merupakan jenis film yang mengajak para penontonnya untuk bertamasya secara emosional sekaligus memaksa secara halus untuk bertamasya ke lautan makna. Film ini diproduseri oleh seorang penyanyi kelas dunia, Alicia Keys. Seperti karya-karya Alicia Keyssebelumnya, film ini penuh dengan pesan moral. Bercerita tentang para tahanan wanita yang berjuang untuk memaafkan ”diri mereka sendiri, pengorbanan dan penebusan kesalahan.
Cuba Gooding Jr. berperan sebagai Dwayne DJ Johnson, seorang Kepala Pusat Penahanan yang bertugas untuk mengamati para tahanan sampai mereka diintergrasikan kembali ke masyarakat. Film dimulai ketika Caroline (Qorianka Kilcher) dan kekasihnya terlibat dalam perampokan yang akhirnya mengiring Caroline ke dalam rumah tahanan wanita, lalu ia pun bertemu Terry (DeWanda Wise), pemimpin dari Crew 9 ”tim relawan pemadam kebakaran yang dilatih rumah tahanan wanita tersebut. Disinilah perjalanan Caroline dimulai. Dimana Caroline harus menghadapi suatu pilihan di dalam sana dan mengambil suatu keputusan untuk hidupnya.
Peran penting lainnya adalah seorang gangster wanita, Pedra diperankan oleh Carnegie Mellon yang berusaha meracuni pikiran Caroline untuk bergabung dalam sebuah geng. Lalu anggota dari Crew 9 Amy (Emily Tremaine) diceritakan sebagai wanita muda yang sulit untuk memaafkan kesalahannya sendiri dan Keisha (Yakini Horn), yang melengkapi para peran-peran wanita yang berbakat.
Tidak hanya pesan moral yang ingin disampaikan, tetapi juga pelajaran filsafat yang dikemas ringan. Terinspirasi dari buku filsafat karya Plato berjudul Republic pada bab Allegory of the Cave, Darnell Martin (sutradara) mengambil analogi dari Socrates yang menyatakan, para filsuf tidak jauh berbeda dengan para tahanan yang dibebaskan lalu menyadari bayang-bayang bukan lah realitas.
Dengan tempo yang tidak terlalu terburu-buru Firelight berhasil membawa para penonton menikmati emosi dan makna dalam setiap adegan. Film yang mempermainkan emosi ini didukung lagu-lagu yang sarat akan makna pula seperti lagu dari P Diddy berjudul Im Coming Home. Bagi para penikmat hiburan psikologis, Firelight cocok untuk dinikmati di akhir pekan. Bersiaplah untuk marah, tersenyum dan tentu saja menangis!
Trailer: http://www.youtube.com/watch?v=4tyhQfKo3Zg&feature=related
Penulis : Anisa Nur Pratiwi
Sutradara : Darnell Martin
Penulis : Ligiah Villalobos
Genre : Drama
Pemain : Cuba Gooding Jr., Qorianka Kilcher , DeWanda Wise
Tahun : 2012
Rate : 7/10
“These women fought to save lives. They ended up saving their own.”
Kutipan diatas merupakan tagline dari film yang dibintangi Cuba Gooding Jr. sang pemenang Academy Awards berjudul Firelight . Premier pada Minggu (22/4/2012) pukul 9 malam di Hallmark Hall of Fame ABC, Firelight merupakan jenis film yang mengajak para penontonnya untuk bertamasya secara emosional sekaligus memaksa secara halus untuk bertamasya ke lautan makna. Film ini diproduseri oleh seorang penyanyi kelas dunia, Alicia Keys. Seperti karya-karya Alicia Keyssebelumnya, film ini penuh dengan pesan moral. Bercerita tentang para tahanan wanita yang berjuang untuk memaafkan ”diri mereka sendiri, pengorbanan dan penebusan kesalahan.
Cuba Gooding Jr. berperan sebagai Dwayne DJ Johnson, seorang Kepala Pusat Penahanan yang bertugas untuk mengamati para tahanan sampai mereka diintergrasikan kembali ke masyarakat. Film dimulai ketika Caroline (Qorianka Kilcher) dan kekasihnya terlibat dalam perampokan yang akhirnya mengiring Caroline ke dalam rumah tahanan wanita, lalu ia pun bertemu Terry (DeWanda Wise), pemimpin dari Crew 9 ”tim relawan pemadam kebakaran yang dilatih rumah tahanan wanita tersebut. Disinilah perjalanan Caroline dimulai. Dimana Caroline harus menghadapi suatu pilihan di dalam sana dan mengambil suatu keputusan untuk hidupnya.
Peran penting lainnya adalah seorang gangster wanita, Pedra diperankan oleh Carnegie Mellon yang berusaha meracuni pikiran Caroline untuk bergabung dalam sebuah geng. Lalu anggota dari Crew 9 Amy (Emily Tremaine) diceritakan sebagai wanita muda yang sulit untuk memaafkan kesalahannya sendiri dan Keisha (Yakini Horn), yang melengkapi para peran-peran wanita yang berbakat.
Tidak hanya pesan moral yang ingin disampaikan, tetapi juga pelajaran filsafat yang dikemas ringan. Terinspirasi dari buku filsafat karya Plato berjudul Republic pada bab Allegory of the Cave, Darnell Martin (sutradara) mengambil analogi dari Socrates yang menyatakan, para filsuf tidak jauh berbeda dengan para tahanan yang dibebaskan lalu menyadari bayang-bayang bukan lah realitas.
Dengan tempo yang tidak terlalu terburu-buru Firelight berhasil membawa para penonton menikmati emosi dan makna dalam setiap adegan. Film yang mempermainkan emosi ini didukung lagu-lagu yang sarat akan makna pula seperti lagu dari P Diddy berjudul Im Coming Home. Bagi para penikmat hiburan psikologis, Firelight cocok untuk dinikmati di akhir pekan. Bersiaplah untuk marah, tersenyum dan tentu saja menangis!
Trailer: http://www.youtube.com/watch?v=4tyhQfKo3Zg&feature=related
Penulis : Anisa Nur Pratiwi
