Malang, Dianns.org – Tahun ini untuk pertama kalinya Eksekutif Mahasiswa Universitas Brawijaya (EM UB) menyelenggarakan pemilihan Miss Kartini dalam rangka memperingati Hari Kartini yang jatuh pada tanggal 21 April. Miss Kartini merupakan perwakilan dari tiap fakultas dan juga tadi pagi (26/04/2012, red) diadakan roadshow yang harapannya, tidak hanya mereka (finalis Miss Kartini) saja yang mendapat feel dari Miss Kartini, namun juga diharapkan dapat menginspirasi orang-orang di sekitarnya khususnya di UB, jelas Adisty Novensca, Ketua Pelaksana Miss Kartini. Dia juga menjelaskan apa saja kriteria inspirasi yang dimaksud, bahwa Miss Kartini ini dituntut agar bisa memberikan inovasi-inovasi dalam semua kegiatan tentang wanita di bawah EM divisi SDM Pemberdayaan Wanita, sebagai penggerak dalam kegiatan wanita di UB.

Rangkaian acara pemilihan Miss Kartini ini cukup singkat, sekitar tiga minggu saja. Dimulai dari pendaftaran atau pencalonan Miss Kartini di tiap fakultas pada tanggal 16 “ 21 April 2012 denganbeberapa persyaratan yang sudah ditentukan oleh pihak panitia, yaitu mengumpulkanessay secaraonline melalui e-mail tentang Kartini, motivasi para peserta mengikuti Miss Kartini, dan sebagainya. Sedangkan pada tanggal 21 April 2012 lalu merupakan seleksi pertama pemilihan Miss Kartini. Syarat peserta dapat mengajukan diri sebagai Miss Kartini dilihat dari segi bagaimana kegiatan dan kontribusi apa saja yang sudah diberikan oleh peserta terhadap UB, dan bagaimana komitmen para peserta sebagai wanita apabila mereka terpilih menjadi Miss Kartini,” tambah Adisty Novensca. Dilanjutkan dengan proses screening yang diselenggarakan EM pada tanggal 22 April 2012 dan menghasilkan finalis dari tiap fakultas sebanyak 11 orang, diantaranya dari Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Fakultas Ilmu Budaya, Fakultas Kedokteran, PTIIK, Fakultas Ilmu Administrasi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Kedokteran Hewan, Fakultas Peternakan, Fakultas Teknik, Fakultas Pertanian, dan Fakultas Hukum. Dari 11 finalis yang ada, 3 diantaranya mengundurkan diri, yaitu dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Kedokteran, dan Fakultas Teknik. Kedelapan finalis yang berhasil lolos pada tahap seleksi awal menggelar roadshow keliling UB beserta seluruh tim pendukung dan berakhir di Rektorat.

Berkumpul di Rektorat lantai 6 UB, ke-8 finalis grand final serta beberapa pendukung dari masing-masing finalis menerima sambutan dari beberapa undangan, diantaranya Sri Rahayu (anggota Komisi 9 PDIP), Yulivienta Nurfanti, SE, MM (anggota DPRD Kota Malang), dan Abdul Hamid (dekan FEB). Kemudian persembahan Tari Gandrung Banyuwangi serta lagu Ibu Kita Kartini dan prosesi pemotongan tumpeng oleh Presiden EM UB. Setelah itu dilanjutkan dengan acara talkshow yang mendatangkan pemateri Yulivienta Nurfanti, SE, MM, Enny Yogi Sugito, Prof. Francien Herlen Tomasowa, Ph.D, dan Sri Rahayu. Adapun dewan juri Miss Kartini adalah Enny Yogi Sugito, Prof. Francien Herlen Tomasowa, Ph.D, dan Ahmad Halim (sekretaris redaksi Malang Post). Masing-masing dewan juri berhak memberikan pertanyaan kepada finalis Miss Kartini yang selanjutnya menjadi bahan pertimbangan pemenang Miss Kartini. Adisty Novensca menambahkan, kriteria pemilihan pemenang bisa dilihat dari program kerja yang mereka ajukan, bagaimana visi dan misi jika menjadi Miss Kartini, serta apa saja yang akan mereka ubah di lingkup lingkungan UB.

Pada saat itu juga diumumkan 3 pemenang lomba fotografi Woman Inspiration, juara 1 Fahrizal Hidayat, juara 2 Surya Perdana, dan juara 3 Panji Krisna. Lima finalis terpilih yang berhasil lolos seleksi Miss Kartini berasal dari Fakultas Ilmu Budaya, Fakultas Pertanian, Program Kedokteran Hewan, Program Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer (PTIIK), dan Fakultas Hukum.  Acara pemilihan Miss Kartini ini mencapai puncaknya ketika dibacakannya para pemenang meliputi juara I, juara II, juara III, dan juara favorit. Juara favorit yang penilaiannya berdasarkan polling, diraih oleh Latifah Aini Rahman dari Fakultas Hukum. Juara III yaitu Ajrina Rahmah Hira dari Fakultas Pertanian, Juara II diraih oleh Suryani Dupades Turnip dari Fakultas Ilmu Budaya, dan juara I atau Miss Kartini UB2012 diraih oleh Prima Arfianda Putri dari PTIIK. Acara ini ditutup dengan sambutan dari Pembantu Rektor III bagiankemahasiswaan, Ainur Rasyid sekaligus pemberian hadiah kepada finalis dan Miss Kartini UB 2012. Excited, dan tidak menyangka saya bisa menang menjadi Miss Kartini UB 2012, padahal lawan saya semuanya bertalenta,'” kata Prima Arfianda Putri, juara I Miss Kartini seusai acara ini berlangsung. Rencana kedepan saya adalah bisa lebih menjaga dalam bertutur kata, bertingkah laku, dan sebagainya, bagaimana agar mahasiswi UB tidak salah pergaulan, karena wanita itu mulia, bagaimana cara membawa diri mereka sendiri-sendiri menuju kebaikan,” lanjutnya.

Apa yang ingin dicapai dari ajang pemilihan Miss Kartini UB 2012 dalam rangka peringatan Hari Kartini yang bertemakan ‘Woman Inspiration’ adalah agar kita semua bisa mengerti arti dan makna dari peran wanita yang sebenarnya begitu kompleks. Para wanita diharapkan bisa menggali potensi dalam diri mereka dan melakukan kewajiban-kewajiban yang selama ini ditinggalkan. Disamping itu mereka juga bisa menggapai cita-cita dan menjawab tantangan di masa yang akan datang.

Reporter : Armelia