Malang, dianns.org – (07/12/13) Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya (FIA UB) kedatangan dua entrepreneur muda inspiratif yaitu Rizki Aris Yunianto (CEO Sego Ndjamoer) dan Niluh Putu Ary Permani (Owner Niluh Djelantik). Kedua entrepreneur muda tersebut diundang untuk menghadiri acara sekaligus memberikan materi pada Kuliah Tamu 2013 yang digelar di gedung C lantai 3 FIA UB. Kuliah Tamu 2013 yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Administrasi Bisnis (HimaBis) FIA UB, kali ini mengangkat tema “Be a CASPER (Be a CREATIVE and SUCCESS ENTREPRENEUR).”

Acara yang dihadiri oleh 206 peserta yang notabene adalah mahasiswa baru (maba) 2013 FIA UB, bertujuan untuk menumbuhkan jiwa entrepreneur muda yang kreatif dan inovatif. Acara dimulai pada pukul 08.30 WIB yang dibuka dengan sambutan pertama dari Ketua Pelaksana Kuliah Tamu 2013, Arina Ibnu. Disusul dengan sambutan kedua yang disampaikan oleh Ketua Umum HimaBis, Tamam Mubaroq dan Wakil Presiden BEM FIA 2013, Emir Ramadhana Putra.

Sekitar pukul 10.00 WIB acara berlangsung meriah dengan permainan alat musik tradisional yang dibawakan oleh grup Perkusi Putra Sagara. Meski mereka masih duduk di bangku SMP-SMA, mereka berhasil merebut perhatian para peserta yang hadir dengan memberikan penampilan yang luar biasa apik. Setelah berhasil dibuat takjub oleh penampilan dari Perkusi Putra Sagara, kini saatnya peserta dibuat heboh dengan pemateri yang pertama yaitu Rizki Aris Yunianto selaku CEO Sego Ndjamoer. Dengan pembawaan yang santai dan terkadang diiringi canda membuat para peserta antusias menyimak materi yang disampaikan.

“Bisnis yang berorientasi profit itu sudah biasa. Tapi disini saya mencoba untuk berbeda dari yang lainnya. Saya mencoba untuk berbisnis tidak berpatok pada keuntungan semata, akan tetapi saya berbisnis dengan cara memberikan sesuatu yang bermanfaat tanpa mengharap lebih,” ungkap Rizki perintis Sego Ndjamoer sejak tahun 2010.

Acara sempat terganggu karena kesalahan teknis pada sound system. Akan tetapi acara terus berlanjut dengan penampilan yang dibawakan oleh Rima yang menyanyikan lagu bertajuk Acapella, Irfan Lukum menyanyikan lagu dengan iringan gitar akustik dan yang tak kalah menarik ada penampilan dari Yohanna X-Factor dengan membawakan lagu berjudul Paralyzed yang berduet dengan MC acara, Mirza dari Administrasi Perpajakan.

Tiba pada sesi materi berikutnya, para peserta mulai tidak sabar menantikan pemateri yang kedua sekaligus terakhir dari acara ini. Sebut saja Mbak Niluh. Wanita yang berhasil Go Internasional berkat produk sepatunya dengan brand ‘Niluh Djelantik’ ini banyak memberikan inspirasi dan berbagi hal-hal baru kepada para peserta, juga menceritakan perjalan karir bisnisnya dari awal hingga sekarang.

“Kegagalan itu tidak pernah diajarkan di sekolah, hanya kesuksesan-lah yang diajarkan. Karena itu belajarlah dari kegagalan. Kegagalan itu mudah kita dapat secara gratis, maka maknailah kegagalan sebagai bekal untuk meraih keberhasilan di masa depan,” ujar wanita kelahiran Singaraja ini sebagai pesan penutup bagi para peserta.

Acara Kuliah Tamu 2013 berakhir pada pukul 13.00 WIB dengan penampilan terakhir dari Perkusi Putra Sagara yang membawakan tembang Islami Sholawat Nabi.

Reporter: Yunis Nadhifah dan Dea Kusuma Riyadi