Notice: Function WP_Scripts::localize was called incorrectly. The $l10n parameter must be an array. To pass arbitrary data to scripts, use the wp_add_inline_script() function instead. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 5.7.0.) in /home/diannsor/public_html/wp-includes/functions.php on line 5866
LPM DIANNS

Author: LPM DIANNS

The S.I.G.I.T: Album Baru Dirilis Akhir Tahun Ini

  Malang, Dianns.org – Beberapa jam menjelang konsernya di acara Water Amplifier yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Pengairan Universitas Brawijaya (HMP UB), Sabtu (21/04/2012). Band yangdikenal dengan nama THE S.I.G.I.T atau  THE SUPER INSURGENT GROUP OF INTEMPERANCE TALENT yang digawangi oleh Rektivianto Yoewono (vokal), Aditya Bagja Mulyana (bass), Farri Icksan Wibisana(guitar), dan Donar Armando Ekana (drum) menyempatkan diri untuk mengadakan meet and greetdengan pengemarnya di Malang, tepatnya di Cafe Van Java Soekarno-Hatta. Kota Malang bagi THE S.I.G.I.T seperti kota asal mereka Bandung, suasana tenang dengan orang-orang yang ramah, sungguh jauh berbeda dari kota-kota lainya di Jawa Timur. “Malang yang telah lama kita idam-idamkan untuk manggung akhirnya kita kesini juga,” ujar salah seorang personil THE S.I.G.I.T. Meet and greet kali ini sedikit mengulas tentang perjalanan karir THE S.I.G.I.T di industri musik Indonesia. Band yang memulai karirnya sepuluh tahun lalu ketika para personilnya bertemu di bangku SMP tersebut, mempunyai perbedaan karakter dan gaya dalam bermusik satu sama lain. Namun hal demikian justru menjadi nilai tambah dalam berkarya, maka kemudian terciptalah karya yang bukan sekedar karya hingga puncaknya terdengar sampai negeri tetangga, Australia. Melalui media sosial mereka mempublikasikan karya-karya yang telah mereka ciptakan, sehingga ada pihak dari Australia yang tertarik dan menawarkan kontrak tour di beberapa kota di Australia. Bertolak dari bandara, awal karir menuju pasar internasional mereka mulai dari titik 0 (nol) untuk merambah panggung luar negeri, tentunya dengan respon yang...

Read More

Aksi Bakar Ban Di Depan Gedung DPRD Malang

Malang, dianns.org – Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Front Mahasiswa Malang Raya (FMMR) melakukan aksi unjuk rasa menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) di depan gedung DPRD Kota Malang, selasa (27/3/2012). Dalam aksi tersebut, mereka menuntut sikap tegas dari DPRD kota Malang untuk menolak kenaikan harga BBM pada 1 april nanti. Untuk mengantisipasi demo tersebut, pihak kepolisian Polres Malang yang dibantu Polres Batu melakukan penjagaan yang cukup ketat di sekitar gedung DPRD dan Balaikota Malang. Sambil membakar ban, mereka berorasi dan menyanyikan lagu-lagu perjuangan. “Kami tidak meminta pernyataan dari fraksi, kami meminta sikap tegas dari institusi untuk menolak kenaikan harga BBM,” seru salah seorang arator aksi itu. Situasi sempat memanas ketika pihak kepolisian mencoba memadamkan ban yang dibakar mahasiswa. Namun, hingga akhir aksi tidak ada bentrok antara mahasiswa dan polisi. Mahasiswa yang tidak puas dengan respon yang diberikan pihak DPRD mengancam akan kembali melalukan aksi unjuk rasa dalam jumlah yang lebih besar hingga tuntutan mereka bisa terpenuhi. Situasi lalu lintas pada siang itu terpantau lancar, meski terjadi pengalihan arus di depan gedung DPRD Kota Malang. Reporter : Pandu...

Read More

Kepuasan Mahasiswa Rendah

  Malang, dianns.org – Dosen memiliki peranan yang sangat penting dalam sebuah perguruan tinggi, jika tidak ada dosen maka perguruan tinggi itu tidak akan berjalan. Ini menempatkan dosen sebagai posisi yang sangat vital dalam suatu perguruan tinggi. Oleh karena itu, kinerja seorang dosen sangatlah berpengaruh dalam pembentukkan keahlian dan pengembangan karir mahasiswa. Bayangkan saja jika kita memiliki dosen-dosen yang tidak memiliki kinerja baik, betapa buruknya nilai perguruan tinggi kita. Berdasarkan survey secara acak yang dilakukan oleh Litbang LPM DIANNS FIA UB Malang kepada 100 mahasiswa Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya (FIA UB), masih banyak mahasiswa yang belum puas dengan kinerja dosen FIA UB. Ini menunjukkan bahwa dosen di FIA UB masih banyak yang memiliki kinerja kurang tepat tujuan dalam menjalankan perannya. Padahal dosen memiliki tanggung jawab mentransformasikan, mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat atau mahasiswa. Tetapi sedikit agak berbeda dari yang terjadi saat ini. Kehidupan antara dosen dan mahasiswa seperti hanya sebatas kontrak kerja saja. Dimana dosen hanya menjalankan tugas keprofesiannya saja, sebagai pengajar. Pada kenyataannya mahasiswa tidak cuma membutuhkan itu, mahasiswa juga butuh dukungan psikologis dari dosen. Dimana hal itu sebagai motivasi untuk mahasiswa menjalankan kehidupan sehari-harinya di masa perkuliahan. Dosen berperan penting dalam pemberi semangat akademik mahasiswa. Oleh karena itu, dosen seharusnya selalu stand by melayani mahasiswa yang membutuhkan pelayanan dalam hal akademis. Maka dosen seharusnya menumbuhkan ikatan emosional dengan mahasiswa. Jika...

Read More